Pelaku 3 Orang Bersenjata Pistol dan Golok

Almarhum Dodi Triono

MEJAHIJAU.net, Jakarta - Pelaku penyekapan di rumah mewah di Jalan Pulomas Utara Nomor 7A, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, sedikitnya berjumlah 3 orang bersenjata pistol dan golok.

Para korban di bawah todongan pistol dan golok dipaksa masuk ke dalam kamar mandi yang hanya berukuran 1,5 M X 1,5 M, dikunci dari luar, dan terkurung sejak sore hari Senin 26 Desember 2017 hingga ditemukan keesokanya pada pukul 09.30 WIB.

Para korban terkurung paling tidak selama 17 jam, jika para pelaku menyatroni rumah korban sekitar pukul 16.30 WIB.

Kepala Sub Direktorat Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Hendy F. Kurniawan mengatakan para pelaku yang diduga berjumlah 3 orang mendatangi rumah korban pada sore hari, dan dengan menggunakan dua pistol dan sebilah golok mereka mengancam dan menaklukan para korban.

"Ada dua yang menodong korban pakai pistol dan satu lagi bawa golok," ujar Hendy, seperti dikutip mediaindonesia.com, Selasa 27 Desember 2016.

Kamar Mandi Maut tempat penyekapan para korban
pembunuhan Pulomas (makassartoday.com)

Para korban dengan mudah ditaklukan walau para pelaku hanya berjumlah 3 orang, karena para korban kebanyakan adalah perempuan yakni berjumlah 8 orang dan ada yang masih anak-anak, sedangkan 3 korban lainya meski lelaki dewasa yaitu Dodi Triono dan dua sopirnya Yanto dan Tarsok, namun karena berada di bawah ancaman pistol dan golok, serta khawatir terhadap nasib para korban lainya, maka menuruti kehendak pelaku masuk ke dalam kamar mandi yang berukuran kecil dan sempit.

Hingga esok hari baru diketahui, Dodi Triono dan dua sopirnya Yanto dan Tarsok, dan anak Dodi Triono yaitu, Diona Arika Andra Putri serta temanya, Amel, didapati sudah tidak bernyawa. Sedangkan seorang lagi anak Dodi yakni Dianita Gemma Dzalfayla,meninggal di rumahsakit.

.tn