15 Kapal Lagi Sandar Terbakar di Pulau Separat, Pati

Api mengepul dari kapal-kapal yang terbakar saat sandar di Sungai Kenongo, Pati, Sabtu (15/7). (Foto: Ist)

MEJAHIJAU.NET, Pati - Sebanyak 15 unit kapal yang bersandar di Sungai Kenongo, Di Pulau Separapat, Pati, Jawa Tengah, ludes diamuk api, Sabtu, 15 Juli 2017.               

Kebakaran terjadi pada siang hari, dan diduga api berasal dari pengerjaan las di salah satu kapal.

Sedikitnya empat nelayan mengalami luka bakar, dan tiga diantaranya, dilarikan ke Rumah Sakit Kariadi Semarang, karena mengalami luka bakar yang cukup parah. 

"Dugaan sementara, api berasal dari kegiatan pengelasan di salah kapal." kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol, Djarot Padakova, Sabtu (15/7).

Sementara itu upaya pemadaman api terkendala, karena sulitnya akses jalan menuju lokasi kebakaran. Tim gabungan dari Polres Pati, BPBD Pati, Basarnas, juga masyarakat bahu membahu berupaya memadamkan api.

"Api belum bisa dipadamkan karena akses jalan menuju ke TKP," kata Kepala Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulisnya.

Sutopo mengatakan, laporan yang diterimanya peristiwa kebakaran itu Pukul 13.50 WIB. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui penyebab insiden tersebut.

Sebelumnya, Sutopo menginformasikan akibat kebakaran tersebut sembilan kapal yang terbakar, namun hingga berita ini dipublish telah 15 kapal yang hangus terbakar.

Kapal-kapal yang terbakar diantaranya adalah:

1. Kapal Motor milik Sumarno.

2. Kapal Motor milik Rafindo.

3. Kapal Motor milik Bagong.

4. Kapal Motor milik Pabrik Rokok (PR) Sukun

5. Kapal Motor milik Warga Ngemplak Kecamatan Margoyoso, Pati.

6. Kapal Motor milik PT Putra Leo

7. Kapal Motor milik PT Putra Leo

8. Kapal Motor penampung KM 

9. Kapal Motor cantrang

10. Kapal Motor milik H. Umar warga Desa Bendar, Kecamatan Juwana, Pati.

11. Kapal Motor milik Kades Bendar Kecamatan Juwana, Pati.

12. Kapal Motor milik H. Tomo

13. Belum terindentifikasi

14. Belum teridentifikasi 

15. Belum teridentifikasi

.agus/me