SBY Marah-marah Kepada Antasari, Cuit-cuit di Twitter

SBY Marah-marah Kepada Antasari, Cuit-cuit di Twitter

MEJAHIJAU.NET, Jakarta - Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) marah dan terkesan murka atas tuduhan mantan Ketua KPK, Antasari Azhar, yang menuduhnya sebagai dalang kriminalisasi atas dirinya dalam kasus pembunuhan Direktur Utama PT Putra Rajawali Banjaran, Nasruddin Zulkarnaen.

Sepanjang hari ini media gencar memberitakan hasil jumpa pers Antasari di Mabes Polri, Selasa 14 Januari 2017, yang meminta SBY berkata jujur atas kasus yang menimpa dirinya, dan Antasari mengatakan SBY tahu banyak tentang kasus yang menimpa dirinya sehingga dirinya divonis 18 tahun penjara.

Dalam jumpa pers itu Antasari juga mengungkapkan bahwa SBY telah mengutus CEO PT MNC, Tbk, Hary Tanoesoedibjo, yang meminta agar Antasari tidak melakukan penahanan atas diri besan SBY, Aulia Pohan, Deputi Senior BI yang terlibat kasus korupsi aliran dana BI sebesar Rp100 miliar.

Melalui akun twitternya @SBYudhoyono, SBY beberapa kali merespon Antasari.

“Tujuan penghancuran nama SBY oleh Antasari & para aktor di belakangnya ~ agar Agus-Sylvi kalah dlm pilkada besok, 15 Feb 2017. *SBY*.”

“Apa belum puas terus memfitnah & hancurkan nama baik saya sejak November 2016, agar elektabilitas Agus hancur & kalah *SBY*.”

“Saya bertanya, apakah Agus Yudhoyono memang tak boleh maju jadi Gub Jakarta? Apakah dia kehilangan haknya yg dijamin oleh konstitusi? *SBY*.”

“Luar biasa negara ini. Tak masuk di akal saya. Naudzubillah. Betapa kekuasaan bisa berbuat apa saja. Jangan berdusta. Kami semua tahu *SBY*.”

“Dalam waktu dekat akan saya sampaikan bantahan & penjelasan saya. Saya ingin saudaraku rakyat Indonesia tahu kebenaran yg sejati *SBY*.”

“Tuduhan Antasari seolah saya sebagai inisiator kasusnya, jelas tidak benar. Pasti akan saya tempuh langkah hukum thd Antasari *SBY*.”

“Semua penegak hukum yg memproses kasus pembunuhan Alm Nasrudin masih ada. Insya Allah, mereka akan bicara fakta & kebenaran *SBY*.


.me

0 Response to "SBY Marah-marah Kepada Antasari, Cuit-cuit di Twitter"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel